Berapa Banyak yang Anda Ketahui Tentang Kabel Loopback Fiber?
Dengan adopsi yang luas dari jaringan Ethernet 40G dan 100G, sistem pemasangan kabel di pusat data menjadi semakin rumit. Memilih solusi pemasangan kabel yang cocok adalah penting, tetapi memastikan pengoperasian komponen optik yang normal adalah persyaratan dasar. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengujian serat optik. Di pasaran, ada alat yang berguna yang dapat memberikan solusi hemat biaya untuk aplikasi pengujian serat optik — kabel loopback serat . Pernahkah Anda menggunakannya? Berapa banyak yang Anda ketahui tentang itu? Artikel ini akan memandu Anda untuk mengetahui lebih banyak tentang serat loopbackc.
Kabel loopback fiber diakhiri dengan dua konektor pada setiap ujung kabel, membentuk loop. Dari gambar di bawah ini, kita dapat melihat bahwa ada selubung hitam di luar kabel optik. Struktur yang ditingkatkan ini ditujukan untuk melindungi kabel. Selain itu, desain ini membuat kabel loopback serat lebih kompak dalam ukuran dan lebih kuat digunakan. Kabel loopback serat digunakan untuk menyediakan media patch balik untuk sinyal optik, terutama untuk aplikasi pengujian serat optik dan restorasi jaringan. Itu bisa menentukan di mana letak kesalahannya. Mirip dengan kabel serat optik, kabel serat loopback dapat diklasifikasikan menurut jenis serat yang digunakan dan jenis konektor serat optik. Jadi kita dapat menemukan kabel loopback serat single-mode dan kabel loopback serat multimode, serta kabel loopback serat LC, kabel loopback serat SC dan kabel loopback serat MTP / MPO di pasaran.
Kabel loopback serat sering digunakan untuk memeriksa apakah transceiver serat optik beroperasi secara normal. Seperti kita ketahui, transceiver serat optik memiliki dua port, port pengirim dan port penerima. Selama proses pengujian, kabel loopback serat langsung mengarahkan sinyal laser dari port pemancar ke port penerima. Kemudian kita dapat membandingkan pola yang ditransmisikan dengan pola yang diterima untuk memastikan transceivernya identik dan tidak memiliki kesalahan. Ambil kabel loopback MPO misalnya, mereka terutama digunakan untuk menguji optik paralel, seperti transceiver 40G dan 100G. Selain itu, kabel rakitan loopback serat MPO tersedia dalam 8 serat, 12 serat, dan 24 serat, yang dapat diterapkan sesuai dengan persyaratan yang berbeda dari aplikasi pengujian. Untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang cara kerja kabel loopback fiber, berikut adalah gambar kabel loopback fiber yang digunakan untuk menguji aplikasi untuk Anda.
Kabel loopback serat dirancang untuk pengujian peralatan, swa-uji, teknik, diagnostik jaringan, dan aplikasi pengukuran. Ini memainkan peran penting dalam pemecahan masalah di laboratorium dan lingkungan manufaktur. Selain itu, ini menyediakan cara yang hemat biaya untuk menguji kemampuan transmisi dan sensitivitas penerima peralatan jaringan optik. Saat memilih jenis kabel serat loopback yang sesuai, kita harus mempertimbangkan jenis konektor, jenis cat, dan jenis kabel.